Perempuan dan Setia

Jangan menguji perempuan, apapun tentang cinta. Kau sungguh tidak mengerti bahwa ia teramat kuat. Jangan sombong membuat mereka menjadi bulan-bulanan logikamu. Kelak jika karma itu datang kau sungguh bisa terhujam jauh melesap ke dalam bumi.

Jangan menguji perempuan, apapun tentang setia. Kau sungguh tidak mengerti bahwa ia teramat perkasa. Belulangnya dibentuk anggun namun tiada baja manapun sekelas menandingi hatinya.

Jangan membodohi perempuan, apapun tentang cinta dan setia. Kecuali kau akan menyesal menerima bahwa dirimulah sebodoh-bodoh manusia.

Jangan menguji perempuan, apapun.

Kalau kau sungguh menyayanginya.

Perempuan tidak butuh kau berusaha membuat ia setia. 

Dimana perempuan meletakkan hatinya, ia akan berada disana, bertahan, selama mungkin, selama mungkin, selama mungkin.

Jangan membuat ia lelah dengan ujian-ujian bodoh yang kau lakukan. Kecuali kau ingin dia lelah disisimu, lalu beranjak menjauh karena tingkahmu.

Itulah sebabnya, dia menyebutmu lelaki kekanakan.

Yang tidak bisa memahami bahwa yang paling mendasar adalah kerelaan dimana ia memasrahkan hatinya untuk mengabdi, mencintaimu.

Yang terlalu sombong menafikkan sebuah kekuatan jiwa untuk berlomba dengan logikamu. Karena dua hal ini bukan lawan yang seimbang, karena kelak di akhir pertempuran akan ada yang mati-binasa.

Yang terlampau naif untuk memanjakan dirimu pada setulus kasihnya. Jadi jangan bersikap samar bagai topeng-topeng di arena.

Kau lelaki, jangan bodoh.

Jangan menguji perempuan apapun, tentang cinta dan setia.

Kecuali kau ingin membuatnya menyesal merelakan dirimu bersemayam dalam dadanya.

Kecuali kau ingin dia membabat habis dan mencampakanmu tanpa sisa, hanya cela.

Kau lelaki, jangan bodoh.

Logikamu bukan lawan yang sepadan untuk sebuah hati, dari seorang perempuan.

Sumber gambar : google

Share this:

JOIN CONVERSATION

2 komentar:

  1. asleee sukak begete mbak rin...
    keceehh tulisan ni lah ^^

    BalasHapus
  2. aku share boleh yaa?

    *iya boleh silahkan

    #jawabSendiri :v

    BalasHapus