Jja-jja Myeon, Kuliner Impor Lezat?

Segala sesuatu yang berada di dunia maya, seperti film, terkadang ikut mempengaruhi kehidupan nyata.

Tadinya, saya termasuk pecinta drama korea. Karena sebenarnya saya menyukai segala jenis gerne film dan cerita. Menonton drama korea menjadi salah satu inspirasi imajinasi.

Saya selalu penasaran dengan jajanan pinggir jalan di drama korea, teokbokki, deokbokki, ramyeon, samyang, kimchi dan kawan-kawannya. Melihat para tokoh yang seringkali menampilkan kesan alami ketika mereka makan streetfood, membuat saya kepo bagaimana rasa makanan-makanan itu. Seenak penampilannya kah?

Sampai-sampai saya hobi ngestalk akun OLshop di instagram yang menjual jajanan ala korea tersebut. Melihat harganya yang mahal, karena memang import dari negerinya lantas membuat saya enggan membeli. Sebungkus mie instant asli korea dibanderol dengan harga mulai 20.000 hingga 30.000an. Sayang sekali dengan uang sebesar itu. Satu ons teokbokki, deokbokki dan sosis ikan ala korea dibanderol mulai 30.000an. Saya semakin malas melihat harganya, tetapi rasa penasaran itu tak kunjung terobati.

Kemudian, beberapa hari yang lalu ketika saya dan adik belanja ke ****mart. Tanpa sengaja adik melihat mie instan ala korea. Harganya berkisar mulai 7.000an. Sebenarnya saya masih enggan dengan sebungkus yang cukup mahal. Namun demi memupus penasaran, saya akhirnya mengambil satu bungkus jjajjamyeon (mie kacang hitam).

Sampai dirumah kami segera memasak air. Bumbu instannya terdiri dari bumbu bubuk dengan campuran wijen, minyak, irisan daun bawang kering dan daun-daun lainnya.

Cara pembuatannya cukup mudah, seperti memasak mie instant Indonesia pada umumnya. Setelah matang, kami makan jjajjamyeon bersama.

Tekstur mienya lebih kenyal, menurut saya cenderung keras, entah memasaknya kurang matang atau bagaimana. Bumbunya cukup terasa mantap. Adik saya juga berpendapat bahwa rasanya cukup enak dan tidak mengecewakan.

Sebungkus mie instant cukup mengenyangkan dimakan bersama.
Usai makan adik saya berceletuk.

"Bukannya kecap itu dibuat dari kacang hitam ya? Kalau begitu, sama saja ini kita makan mie dikasih kecap"

Ah, benar juga. Entah jenis kacangnya sama dengan bahan baku kecap atau tidak. Kami menertawakan keluguan kami sendiri.

Lumayan, 7000 sudah bisa makan mie instant import.

Dan ternyata, mie tersebut di buat di indonesia. Tepatnya oleh pabrik makanan NISSIN INDONESIA. Ya Tuhan, ternyata pabriknya dekat rumah. Hahaha.

####
Sumber gambar : google

Share this:

JOIN CONVERSATION

2 komentar: