Teman yang Banyak

Pada suatu hari yang mendung, sekolah dilaksanakan seperti biasanya. Siswa tetap masuk meski gerimis mulai turun ke tanah, tidak ada dispensasi libur karena hujan. Karena kalau begitu nanti lama-lama akan muncul dispensasi karena panas. Lah emangnya kita ini vampir yang takut sinar matahari. Enggg, jadi kalau ada orang yang takut panas matahari mungkin dia vampir, eh.

Mata pelajaran hari ini Aqidah Akhlak. Tema nya tentang Akhlak Terpuji dan Adab Islami. Di salah satu kalimat yang ada dalam buku, ada yang berbunyi : "Jika kita memiliki akhlak yang baik, orang akan senang kepada kita. Sebaliknya, orang tidak akan suka berteman dengan anak yang akhlaknya kurang baik".

Engggg, disini ada yang membuat tertegun dan sedikit berfikir. Untuk memberikan landasan pola akhlak kepada seorang anak memang bagus menggunakan pernyataan seperti ini. Akan tetapi yang menggelitik, ketika anak-anak hidup di luar sekolah apakah mereka menemukan anak-anak yang akhlaknya kurang baik ini tidak punya teman? Tidak. Anak-anak yang akhlaknya kurang baik juga banyak sekali temannya, dan cenderung terlihat berkuasa.

Enggg, setan. Secara mendasar kita tahu bahwa setan itu akhlaknya buruk, menjerumuskan, dan nanti mereka akan tinggal di neraka.

Setan beranak-pinak tapi tidak mati. Lalu, apakah setan tidak punya teman? Tentu saja temannya sangat banyak karena sifatnya sama semua, dan tidak ada yang bertaubat, adakah?

Enggg, sebenarnya ketika memikirkannya, saya belum menemukan kesimpulan yang tepat. Tapi ada sedikit benang merah yang sebenarnya sesuai dengan kenyataan. Yaitu : anak-anak yang akhlaknya kurang baik (jahat) bukan berarti tidak punya teman, dan mereka juga mendapat porsi yang sama dalam kehidupan ini. Anak-anak yang baik, bukan berarti tidak boleh berteman dengan anak-anak yang jahat. Keduanya saling melengkapi, tergantung bagaimana kekuatan arusnya, dan ke arah mana mereka akan terbawa.

Mungkin statement ini kurang sesuai dengan kehidupan anak-anak, yang jauh lebih penting untuk belajar dan bermain. Bukan memikirkan mana orang jahat dan mana orang baik.

Engg, saya rasa saya jadi sedikit berlebihan, ahahaha.

##
Pict by google

Share this:

JOIN CONVERSATION

    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar